Akuntansi yang Dirancang
Karena
kekontrasannya yang dimilikinya dengan pemilihan teknik dan solusi yang
didasarkan pada suatu prinsip. Suatu fenomena yang disebut akuntansi prinsip
maka disebutlah akuntansi yang dapat dirancang. Aspek –aspek dari akuntansi
yang dapat dirancang termasuk :
a). Hipotesis salah saji keuangan
secara selektif,
b) perataan laba,
c) manajemen laba
d) akuntansi kreatif,
e) kecurangan akuntansi.
Kreatifitas
dalam akuntansi dapat digolongkan menjadi :
(1) akuntansi mandi besar, yaitu
pada umumnya mengacu kepada langkah – langkah yang diambil oleh manajemen untuk
secara drastis mengurangi laba per saham dimasa yang akan datang.
(2) akuntansi kreatif, yaitu istilah
yang biasanya digunkan oleh pers populer untuk mengacu kepada apa yang dianggap
oleh jurnalis dilakukan oleh akuntan untuk menjadikan laporan keuangan.
Kecurangan
adalah istilah generic, dan merangkum seluruh ragam cara yang dapat diciptakan
oleh kecerdasan manusia, yang dilakukan oleh seseorang untuk meraih keuntungan
dari orang lain dari penyajian yang salah. Ada beberapa macam bentuk
kecurangan, yaitu :
a. Kecurangan
korporat, yaitu pada umumnya dilakukan oleh pejabat, eksekutif, manager.
b. Kecurangan dalam pelaporan keuangan. Jenis – jenis umum dari
kecurangan dalam pelaporan keuangan meliputi: a) manipulasi, pemalsuan b)
penekanandampak dari transaksi yang sudah selesai c) pencatatan transaksi tanpa
adanya substansi d) kesalahan penerapan dalam kebijakan akuntansi e) kegagalan
untuk mengungkapakan informasinya.
c. Kejahatan
kerah putih. Kejahatan kerah putih dapat dikenali dari lima komponen utama, (1)
maksud untuk melakukan kejahatan, (2) menyamarkan tujuan, (3) menggantungkan
diri pada kenaifan korban (4) tindakan korban secara sukerela untuk membantu
pelakukejahatan (5) penyembunyian pelanggaran tersebut.
d. Kegagalan
audit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar